Lemper Istimewa

Cerita Anak

Suatu hari disebuah kerjaan besar dengan penduduk yg banyak dan penghasilan kerjaan tersebut yg sangat besar, kerajaan ini makmur sentosa dan bahagia. Namun... kerajaan ini sudah 3 hari dirundung duka. Apa pasal? Sang Ratu sakit. Tubuhnya lunglai dan pilu. Ia sangat sedih dan tidak mau makan. Lapar memang, menurut tabib kerajaan, namun tiadalah selera makannya. Tubuhnya yg tadinya padat berisi, kini kurus kering tak terawat. 

Ketika kerajaan lain mengetahui keadaan ini, berduyun-duyun lah mereka mengolah masakan yg enak enak. Dari penjuru pulau bahkan ada pula dari pulau pulau lain. 

Mereka awalnya begitu kagum atas kearifan istri sang Raja, Ratu Asmoro. Dia begitu lembut dan sabar, arif dan bijaksana dalam memimpin kerajaan tersebut. Senang memberi dan baik hati sekali.

Suatu ketika... tak lama setelahnya... sang Ratu kedapatan lapar luar biasa. Dan sajian dari kerajaan kerajaan sebelah pun hanya dipandang sebelah mata. Adalah seorang petani dikerajaan tersebut yg juga prihatin. Petani tersebut berbisik bisik pada istrinya. Bu... masklah sajian yg Ibu sering buat untuk aku... bungkuslah dengan baik dan cantik. Semoga Ratu Asmoro mau memakannya.

Sang Ibu Petani pun mengiyakan suaminya. Walaupun bingung juga. Selagi ia mendengar, bahwa masakan dari koki koki luar kerajaan pun ditolaknya. Bagaimana mungkin Ratu Asmoro mau memakan masakan kampungnya.
Namun, dia pun menyanggupi permintaan suaminya. Dicucilah beras ketan 3 takar. Dan dipotonglah ayam juga diperaslah santan dari kelapa di belakang pekarangan rumah mereka. Nama makanan belum ada. Namun Ibu petani sering membuat jajanan ini buat mereka makan sore hari bersama kopi atau teh.

Sore harinya... setelah pak petani pulang dan hendak istirahat... dilihatnyalah makanan tersebut di meja makan.
Maka stelah selesai mandi, pergilah pak petani ke istana kerajaan tersebut. Disana ia ditepis terlebih dahulu. Dan pak petani hanya menghela napas panjang seraya berkata... "cobalah dahulu..." 
Krna among istana sudah lelah, maka, iapun meluluskan permintaan Pak Petani.

Setibanya makanan tersebut di ranjang kediaman Ratu Asmoro... Ratu melotot ditengah keletihan dan kelesuannya. "Aku tidak mau..." jawab Ratu. Raja berkilah, "Sayang, tak ada makanan apapun yg kau makan selama 3 hari ini. Makanlah..."
"Baiklah 1 gigitan saja."
Namun... apa yg terjadi...
"Makanan apa ini... kenapa enak sekali. Gurih dan... baiklah aku makan."
Setelah 1 buah dia makan... maka diambillah ke dua... dan ketiga... dan wajahnya berbinar binar..."
"Wah enak enak... baaiklah... aku mau makan juga makanan yg lain...!"
Wajah Raja senang. Air rupa nya sumringah. "Panggil kemari pak tua itu."
" Baik paduka yg mulia."

.
.
.

Setelahnya... di en... wkwk... heemmm enaknya ditambahin apa engga ya...
Nganu... pingin sushi... but belom gajian... uang ngawas juga belum turun... 😭😭😭😭😭

Comments

Popular Posts